5.10 Bitcoin & Web 5
Web 5 pertama kali dicetuskan oleh Jack Dorsey. Founder dari Twitter yang ingin menggunakan network Bitcoin untuk fitur smart contract seperti Ethereum. Dorsey menclaim bahwa Web3 jauh dari kata decentral. Web3 dikuasai oleh VC dan LP. Menurut dorsey Web3 adalah cenrtralized entity dengan label lain
Kurang lebih, Web5 adalah decentralized internet dimana user mengkontrol datanya sendiri yang berjalan diatas network Bitcoin. Beda dengan konsep Web3 yang menerbitkan banyak token, konsep web 5 tetap permissionless, tanpa validator pihak ketiga, tapi tanpa token. Hanya Bitcoin.
Bitcoin akan jadi digital currency satu-satunya di aplikasi Web 5. Dan ini akan jadi katalis utama Bitcoin untuk tetap bertahan menghadapi gempuran altcoin.
“Web5 dibranding sebagai extra decentralized internet dengan network bitcoin.”
-
Web 1 hanya memungkinkan kita menggunakan internet dengan fungsi read. Di era ini halaman web dibuat hanya untuk dibaca dengan html dan css. Era ini booming dari 1991 hingga 2004.
Di Web 2 halaman web 2 mempunyai fungsi read & write. Ngga hanya bisa dibaca atau dilihat, di web 2 kita bisa write, menulis artikel, memposting foto, membuat video, dll. Di era ini social media jadi rajanya. Di Web 2 dan web 3 data disimpan oleh komputer tersentral dalam sebuah server. Era ini booming mulai dari 2004 hingga sekarang.
Di Web 3, halaman web mempunyai fungsi read, write & execute. Semua aset yang ada di halaman web bisa dimiliki, bisa diperjual belikan, bisa ditarik ke wallet digital, bahkan bisa dijaminkan di bank web3 atau defi untuk mendapatkan yield. Era ini dimulai di 2021. Di era Web 3 pencatatan data disimpan di blockchain.
Web 4, saya kurang paham juga kenapa web 4 dilewati
Nah web 5, sama dengan web 3, halaman web punya fungsi read, write, & execute tapi di network Bitcoin.
Saat ini web 5 sedang dikembangkan lebih lanjut oleh TBD, sebuah unit di perusahaan milik Jack Dorsey: Block yang dulunya bernama square. Di website nya TBD juga diberikan ilustrasi Web 2 + Web 3 = Web 5. Jadi ya mungkin quotation ini yang membuat web 4 dilewati. Web 5 menggunakan lightning network dan layer 2 dari network bitcoin.
-
Lightning Network adala Layer 2 solution dari network nya Bitcoin. Lightning network support smart contract, artinya developer juga bisa membikin decentralized application diatas network nya bitcoin. Seperti ethereum atau blockchain yang support smart contract lainnya. Bedanya tanpa token crypto. Dengan lightning network kita bisa transaksi lebih cepat dengan gas fee yang lenih murah dengan bitcoin Lightning Network juga support cross chain swap selama chain tersebut support cryptographic hash yang sama. Saat ini lightning network sudah dipakai pada transaksi bitcoin di El Salvador, negara pertama yang melegalkan Bitcoin sebagai legal tender.
Nggak hanya untuk pembayaran tapi Lightning Networknya Bitcoin juga bisa support aneka usecase seperti Game Play To Earn misalnya. Bedanya ngga ada token yang diterbitkan karena semua menggunakan bitcoin. justru ini bagus nya Lightning networknya bitcoin. Dengan nggak da token yang diterbitkan, akan mengurangi potensi terjadinya Ponzinomics.
Lightning Network
-
Daftar aplikasi yang menggunakan Lightning Network bisa temen2 lihat di LApps.co
Misalnya di bitrefill,coincard kita bise beli giftcard
Microbet untuk gambling
Bitcart bisa membeli dengan Bitcoin di Amazon dan mendapat discount
Paid app kita bisa bekerja sebagai freelandcer dan mendapat payment dengan Bitcoin~~Banyak crypto exchange yang sudah support lightning network misalnya Kraken, OKEx, Bitstamp and Bitfinex,dan Robinhood.
Bahkan Michael Saylor, yang juga dikenal sebagai bitcoin Maximalist mengatakan Defi generasi berikutnya akan dibangun diatas lightning network dengan Bitcoin sebagai coinnya.
Ekosistem Lightning Network Bitcoin
-
### 3 Pillar Web 5
Nah izinkan saya yang bukan orang IT ini berusaha menjelaskan Web 5 ke temen2 yang pingin tahu tentang web5 dengan bahasa yang lebih mudah dipahami ya.
1. Yang pertama ada DID…
Atau Decentralized ID. Ini adalah ID yang digunakan user untuk mengakses decentralized application. Misalnya saya mau connectkan DID saya ke social media.. Saya tinggal connect kan wallet aja tanpa perlu buat profile baru. Saya tetap in control atas data pribadi saya dan tidak disimpan di server social media itu. Ini mengurangi resiko adannya pencurian data di suatu platform
2. Yang kedua, Decentralized Web Nodes. Penyipanan Data tidak ada di satu centralized server tapi disebar ke banyak ralay nodes. Data dipegang oleh banyak orang tapi dipecah-pecah seperti sistem torrent, semuanya menggunakan network dari Bitcoin.
3. Yang ketiga, Decentralized Web Apps, aplikasi atau web terdesentral yang menggunakan layer2 solution dari Bitcoin. Solusi smart contract dengan keamanan dan desentralisasi yang ditawarkan oleh bitcoinDescription text goes here
3 Pillar Web 5
-
Bitcoin juga baru saja menerbitkan stablecoin nya sendiri yaitu stablesats. Tapi karena ini web5 ngga ada token yang diterbitkan seperti di web3. Implementasi Stablesats sekarang menggunakan bitcoin derviative market, ysitu perpertual inverse swap yang berjalan diatas lightning network. Stablesats menggunakan kontrak derivatif untuk membuat sintetik dollar yang di backup oleh Bitcoin.
-
Play to earn dan metaverse adalah salah satu sektor yang membawa Web3 jadi industri yang masif. Gimana dengan play to earn di Bitcoin netwoek? Ternyata ada juga lo.. beberpaa game yang populer seperti lightnite, Turbo84, THNDR Bay, dan Wheel of Crypto yang menggunakan lightning network untuk memberikan Bitcoin berupa reward nya. HAnya saat ini saya lihat mungkin lebih mirip game web2 yang kasih reward bitcoin aja. Masih belum ada ingame item dan NFT yang bisa diperjualbelikan seperti di game Web3 pada umumnya. Tapi dengan dikembangkannya Web 5, siapa tahu. Karena membuat Layer 2 solution di Bitcoin network itu bisa banget
MORE IN THIS CHAPTER
